NEDL Kick Off Meeting dengan Kemenkes RI
- Admin
- May 7
- 2 min read
Selasa, 6 Mei 2025. ASLABKESDA Indonesia yang diwakili oleh Bapak Drs. Endra Muryanto, Apt. MM. selaku ketua umum berkesempatan menghadiri undangan dari Direktorat Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas, Kementerian Kesehatan RI untuk membahas pengembangan dan penyusunan daftar diagnostic in vitro esensial nasional (NEDLs) bertempat di Ruang Rapat Dirjen Kesehatan Primer dan Komunitas.

NEDL atau National Essential Diagnostics List sendiri merupakan dokumen yang mencantumkan tes diagnostic in vitro (IVD) esensial yang harus tersedia dalam setiap tingakatan sistem pelayanan kesehatan guna memastikan akses kepada diagnostik berkualitas bagi semua orang.
Acara tersebut dihadiri oleh WHO Indonesia, FIND, ERIA, para direktur bidang kesehatan, para kepala pusat kesehatan, dan organisasi kesehatan selain ASLABKESDA seperti PDS PatKlin, PAMKI, PATELKI, PBBMI, dan organisasi kesehatan lainnya.

Acara diawali dengan sambutan dan pembukaan serta arahan dari Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas. Dilanjutkan dengan pemberian materi ASEAN National Essential Diagnostic List Development yang dibawakan oleh Dr. Antonio Villanueva sekalu perwakilan dari ERIA (Economic Research Institute for ASEAN and East Asia) dan materi National Essential Diagnostic List Development: Guiding Principles oleh WHO Indonesia. Selain pemberian materi, terdapat juga acara Pembentukan Kelompok Kerja NEDL Indoneisa dan tanya jawab yang dipimpin oleh Direktur Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Primer.
Acara dimulai pada pukul 08.30 dengan registrasi peserta. Kemudian, pada pukul 09.00 - 09.30, Direktur Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas memberikan sambutan dan membuka acara, dilanjutkan dengan pengantar dan arahan.
Sesi berikutnya, yang berlangsung pada pukul 09.30 - 09.50, membahas mengenai "ASEAN National Essential Diagnostic List Development" yang telah disampaikan oleh Dr. Antonio Villanueva/ERIA. Setelah itu, pada pukul 09.50 - 10.10, WHO Indonesia memaparkan materi mengenai "National Essential Diagnostic List Development: Guiding Principles".
Acara kemudian dilanjutkan dengan pembentukan Kelompok Kerja NEDL Indonesia pada pukul 10.10 - 10.40 yang dipimpin oleh Direktur Tata Kelola KKP. Setelah pembentukan kelompok kerja, diadakan sesi diskusi dan tanya jawab pada pukul 10.40 - 12.15 yang juga dipandu oleh Direktur Tata Kelola KKP.
Rangkaian acara ditutup pada pukul 12.15 - 12.30 oleh Direktur Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Primer. Partisipasi aktif dari berbagai pihak telah menyukseskan kegiatan penting ini.